Peluang Emas, Mahasiswa Bisa Magang di Bisnis Start Up

Bisnisdgital.feb.unesa.ac.id, SURABAYA – Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka bertujuan untuk mendorong mahasiswa mengusai berbagai keilmuan yang berguna dalam memasuki dunia kerja. Melalui kebijakan itu, kampus dapat bekerja sama dengan pihak-pihak tertentu agar mahasiswa memiliki pengalaman nyata. Bentuk kerja sama yang bisa dilakukan adalah program magang independent bersertifikat.
Dalam rangka mengimplementasikan kebijakan itu, Universitas Negeri Surabaya menggelar sosialisasi magang bersertifikat dengan tajuk Merdeka Belajar bersama Start Up Campus Batch 3 X Universitas Negeri Surabaya. Kegiatan yang diikuti oleh tim sosialisasi start up campus itu dilakukan via Zoom Meeting pada Selasa (12/7/2022).
Ketua Program Studi S-1 Bisnis Digital Unesa, Hujjatullah Fazlurrahman, S.E., M.BA., merespons positif kegiatan itu. “Ini akan menjadi peluang emas bagi mahasiswa. Di tengah menjamurnya start up di tanah air, mahasiswa dapat menimba ilmu secara langsung dengan cara magang. Bahkan, mereka juga akan mendapatkan sertifikat,” ujarnya.
Menurut Fazlurrahman, dengan magang di start up, mahasiswa tidak hanya akan belajar praktik nyata di lapangan dari teori-teori yang telah dipelajari di kampus. Mahasiswa juga akan mendapatkan wawasan baru tentang praktik manajemen start up, bahkan bisa belajar komponen-komponen penting start up seperti AI, UI/UX, dan data science.
“Saya harap, mahasiswa tidak melewatkan peluang emas untuk bisa magang di start up di Indonesia ini. Waktu pendaftarannya sangat terbatas. Pendaftaran akan ditutup pada Senin, 18 Juli 2022,” pungkasnya. (ful)